Peringatan Hari Santri, Ikamaru Cabang Kudus Gelar Khataman Virtual
Dan Ziarah Bersama
Kudus-Ikamaru cabang
Kudus peringati hari santri nasional 2020 dengan khataman virtual dan ziarah ke
makam Mbah Suyuthy, Sunan Kudus, dan Mbah Asnawi, kamis (22/10).
Tahun ini, hari santri nasional (HSN) mengambil tema besar “Santri
Sehat Indonesia Kuat”. Tema ini berkaitan erat dengan situasi saat ini, dimana
peringatan dilaksanakan ditengah pandemi COVID-19. Tema ini merupakan komitmen
bersama dalam mendorong kemandirian dan kekhasan pesantren.
Ketua panitia HSN Dony Setiawan (20) mengatakan bahwa adanya masa
pandemi, kegiatan peringatan hari santri jauh berbeda dengan tahun sebelumnya,
tahun lalu dilakukan dengan gebyar semarak dan penuh kekhidmatan.
“Tahun kemarin anggota Ikamaru cabang Kudus merayakan hari santri
lebih meriah, dengan mengadakan berbagai lomba-lomba yang bisa membangun
semangat dan kreatifitas para anggota” ujat dony.
Peringatan HSN merupakan agenda yang memang harus dilakukan,
apalagi basic Ikamaru Kudus merupakan dari pesantren. Dony memaparkan
jika perayaan ini merupakan wadah dan syiar bagi santri-santri indonesia dalam
melakukan kegiatan positif yang bersangkutan tentang kehidupan bermasyarakat.
Laily nurunni’mah (20) menambahkan hari nasional yang telah
ditetapkan pemerintah pada tahun 2015 ini memberikan keleluasaan dalam dakwah,
pendidikan bahkan pemberdayaan masyarakat.
“Hal ini memberikan rekognisi, afirmasi dan fasilitasi bagi santri.
Jadi, tentu peringatan ini merupakan hal yang membahagiakan bagi santri” kata
laily, salah satu panitia HSN.
Dalam memperingati hari santri ini, Ikamaru Kudus menggelar
khataman virtual melalui whatsapp grup. Khataman yang dipimpin oleh Asyhar Alfariqi
ini dimulai pada 17 hingga 25 Oktober. Sehingga, khataman bisa dilakukan dimana
saja.
“Karena yang terpenting dari khataman itu sendiri adalah niat dari
hati masing-masing” ujar dony
Selain itu, Ikamaru Kudus memperingati dengan berziarah ke makam
almaghfurullah KH Suyuthy Abdul Qodir, yang mana beliau merupakan pendiri Pesantren
Raudlatul Ulum. Hal ini merupakan sebuah kewajiban yang biasa dilakukan saat
memperingati hsn bagi Ikamaru Kudus. Ziarah dilakukan pada kamis sore,
berkumpul langsung ditempat tujuan hingga magrib. Kemudian dilanjutkan perjalanan
ke Kudus untuk berziarah ke makam Sunan Kudus dan mbah Asnawi.
“Hal ini merupakan refleksi bagi kita dalam kehidupan bernegara
yang berperan sebagai control di bidang keagamaan juga sebagai pengingat kita
kepada jasa-jasa masyayikh kita yang telah membimbing kita” ujar zulham (20),
salah satu anggota ikamaru kudus.
Upaya ini juga sebagai bentuk menjalin silaturahmi dan membangun, mempererat
kebersamaan antara anggota ikamaru.
“Walaupun kegiatan ini berlangsung ditengah-tengah pandemi, hal
tersebut tidak mengurangi khidmatnya peringatan HSN” ujar dony.(dewi)

ConversionConversion EmoticonEmoticon